Bangun dan Berdiri

Andai ini yang Dia catatkan untuk ak untuk saat ini, ak terima..Kerana janji Dia pasti! akan ada yang manis menunggu ak di kemudian hari.

Ada getar dihujung suara dia. Tapi suara dia ada magik...Setiap patah bicara dia buat ak terima segalanye. Buat aku tunduk memikirkan ape yang ak lalui di jalan kedua. Tanpa suara dia ak kehilangan. Hari ak rase tenang nye tiada. Namun jurang yang dipisahkan oleh keadaan dan mase buat ak kehilangan dia saban waktu. Yang ak ada cuma sekeping potretmu ibu...

Bukan sekali bukan yang kedua dan yang ketiga. Acap benar mutiara jernih ini mengalir.Tiada bahu untuk ak sandar. Yang ak harapkan juga tak dapat untuk ak lepaskan penat ini. Jujurnye ak mengharap tapi oleh dek keadaan yang memisahkan, ak diamkan diri. Entah sampai kapan ak dapat pendam rindu ini...

Ingin ak duduk berbicara dan menangis dibahunya namun ak tiada daya. Ingin ak ciptakan sayap di kiri dan kananku untuk ak terbang.. Terbang temui dia tuk ak lepaskan perasaan ini. Tapi, dayaku tiada.Sudahnye ak ubati sendiri sedih dihati. 


tenangkan jiwaku dengan suaramu...
tenangkan hatiku dengan bicara nasihatmu...
datanglah dalam lenaku...
untuk ak lepaskan rindu ini...



1 comment :

Anonymous said...

sampai masanya bertemu jua dgn bahu itu