Biar

Pagi ini sekali lagi didatangi suara itu. Seperti biase ak mendengar bicaranye. Dan untuk hari ini, dipenghujung talian ak tidak seperti selalu. Hanye lebih banyak mengiakan. Satu persoalan yang tidak lagi terjawab berlegar kembali dalam medula oblongata ak. Dimana ak dalam diari hidupnya?

Ak buntu! 

Entah! Ingin dibiarkan berlalu bersame detik detik waktu yang berlari meninggalkan ak dengan rencah kehidupan yang bervariasi, kadang ianye mengelirukan ak. Jika di kunyah persoalan itu, terasa perit untuk ditelan. Dan kesudahannya, ak sandarkan pada waktu.Biarkan! Walau itu bukan cara ak, tapi untuk kali ini mungkin cara itu ada kelainannya kerna ak perlu tumpu pada yang memerlukan. 







No comments :